Thursday 29 December 2011

Humor Overdosis tentang Pemasaran 3

-Bukan sara, hanya jenaka-


"Ada 3 orang sahabat yg sama2 berdagang dari belahan negeri yg berbeda, yang pertama berasal dari Afrika, yang kedua dari Cina, dan yg terakhir dari Arab.

Si Afrika menjual produk pakaian dan tas berbahan kulit binatang, alasannya krn bahannya gak pake biaya, tinggal modal dengkul ngejer2 binatang, untungnya berlipat2.. Si Afrika bilang: "ini namanya EFISIEN bro, modal kecil untung besar"

Si Cina ga mau kalah, dia setiap hari keliling kota. Pagi dia ke kantor2 naik sepeda, jualan bubur siap santap praktis. Siangnya dia pergi ke terminal dan daerah macet buat jualan air minum segar. Lalu malamnya dia usaha ojek motor di depan2 MALL sehingga penghasilan perharinya sangat tinggi. Si Cina berkata: "Ini namanya EFEKTIF sob, menangkap ikan langsung ke lautya.."

Terakhir si Arab ga mau kalah, dia yg selama ini buka toko madu dan pernik2 arab ingin untungnya belipat ganda. Dia berpikir keras, akhirnya setelah lewat 3 bulan, penjualannya meningkat pesat hingga lebih untung dari kedua sahabatnya. Ternyata dalam waktu tersebut dia memutuskan untuk poligami, walhasil memiliki 4 istri, dan puluhan sodara baru.
Sambil nyengir si Arab berkata: "Ini namanya MLM bang, saya nikahin 4 istri, mereka punya adik-kakak, adik-kakaknya punya suami/istri dan anak2, istri2nya jg punya sepupu, sepupunya punya dst....."

Monday 26 December 2011

Humor Overdosis tentang Pemasaran 2


Tips Jadi Sales

Alkisah ada sebuah penerbitan buku cerita yang susah banget ngejual buku edisi terbarunya (emang jelek sih). Sampe-sampe mereka pasang iklan untuk cari salesman/salesgirl buat bantu mereka ngejualin buku tsb.

Banyak juga yang ngelamar ke sana, dan rata rata pinter persuasi orang dan enak ngomongnya, cakep dan cantik lagi ... Tapi tetep aja mereka nggak berhasil ngejual buku cerita tersebut. Sampai suatu waktu ada orang gagap dateng ke penerbitan tersebut bermaksud melamar jadi salesman.

" P... Ppper ... misi ... " salam si gagap ke penerima tamu.
"Ada perlu apa nih pak ?" tanyanya.

" S ... ss .. saya ... mmm ... mmmau mme ... lammmarrrr jj ... jjadi seles pak, " jawabnya terbata-bata.
" Apa kamu yakin bisa ngejualin buku-buku ini ? Yang normal, cakep, dan cantik aja nggak gablek ngejualnya !! "

" Bbb ... bb ... bisa pak, " jawabnya yakin banget ... mantap.
"Ya udah mulai besok kamu coba jualin deh sepuluh buku dulu ya ...? "

Esok harinya, ternyata nggak sampe setengah hari dia udah kembali lagi ke penerbitan untuk minta dibawain buku lagi karena ke-sepuluh buku tersebut habis laku terjual. Dikasih lagi lah dua puluh buku ... dan nggak sampe jam 4 sore udah balik dan laku juga semuanya ... ! Begitu seterusnya sampe buku tersebut menjadi best seller.

" Wah kamu hebat banget ya ... minggu depan akan ada malam resepsi penghormatan buat kamu dan kamu utarakan kepada tamu yang datang apa kiat kamu dalam mencapai keberhasilan ini ... gimana ? " tanya direktur penerbitan.
" T ... Ttte ... terim ... ma kk ... kasih pak " jawab si gagap.

Pada saat malam resepsi tersebut sampailah waktu si gagap memberikan sambutan sambil diiringi tepuk tangan riuh para tamu yang hadir.
"Ayo dong bagi-bagi ke kita gimana sih caranya Anda berhasil ?" seru teman-temannya dari baris belakang.
"Ss ... ssederha ... ha ... na kok, ss ... saya cc ... ccum ... cuman ... " belum selesai dia berbicara,
" Apaan dong cepetan nih !! " potong teman- temennya lagi nggak sabar.
" Tta ... tanya ssaja ke cc ... ccal ... calon pembelinya, An ... anda mmau bb ... bbbeli ... bu ... bukk ... ku ini atau ... ss ... sss ... saya bacain ? "


sumber

Humor Overdosis tentang Pemasaran 1


Bosan dan capek setelah dikejar-kejar oleh target sell yang belum tercapai? Saya bantu Anda dengan humor marketing overdosis. Semoga membuat pembaca tertawa lepas. :) Happy reading


Pak Budi seorang pemilik toko pakaian, kaget ketika seorang saingan baru, membuka toko di sebelah kiri dia.
Sebuah spanduk besar telah dipasang, dengan tulisan "PAKAIAN IMPORT"

Pak Budi bermasalah untuk kedua kalinya ketika pesaing lain menyewa gedung di sebelah kanannya, dan mendirikan spanduk yang jauh lebih besar,
dengan tulisan "HARGA TERMURAH".

Pada akhirnya Pak Budi benar-benar depresi, namun keesokan harinya, dia datang dengan sebuah ide.
Dia tidak mau kalah, dia memasang spanduk yang lebih besar dari kedua pesaingnya di tokonya sendiri
... dengan tulisan ..... "MASUKNYA LEWAT SINI"

Sunday 25 December 2011

Resensi Buku REKAYASA SOSIAL: REFORMASI, REVOLUSI, ATAU MANUSIA BESAR

Mengisi liburan akhir tahun, saya menyempatkan diri untuk membaca buku-buku lama paling out of the box yang ada di lemari buku di kamar saya. Buku yang akan saya kupas disini dikhususkan bagi Anda yang objektif, siap untuk menerima wawasan baru yang tak pernah sebelumnya terpikirkan dan berani untuk berubah supaya Indonesia menjadi lebih baik. Jika Anda tidak siap, tutup saja halaman blog ini dan silakan Anda beraktifitas yang lain. Yuk, kita kupas bukunya :

Dilihat dari sampul bukunya, tak sedikitpun ada ketertarikan minat untuk membaca buku ini. Tapi, don't judge the book from it's cover. Setiap lembar yang dibaca malah akan memunculkan penasaran agar terkuak semua bagaimana rekayasa sosial berjalan terutama bagaimana jeleknya cara berpikir kebanyakan orang Indonesia secara khusus, dan umumnya masyarakat dunia. Walaupun sudah lama diterbitkan, tapi hal-hal yang disampaikan masih aktual hingga resensi buku tersebut di kupas di blog ini ( 26 Desember 2011 jam 2 siang WIB).

Buku ini pada intinya berisi argumentasi penulis yang mengatakan bahwa perubahan sosial yang bergerak melalui rekayasa sosial harus diawali dengan perubahan cara berpikir. Tidak akan mungkin perubahan dapat terjadi jika manusia masih terjebak dalam pola pikir yang salah. Hal ini pula yang menjadi misi penulis dalam menerbitkan kumpulan materi kuliah ini menjadi sebuah buku, yakni untuk merubah pola pikir masyarakat yang sering kali oleh pihak-pihak tertentu diberikan pengacauan intelektualitas, demikian istilah penulis untuk menggambarkan kondisi ini.

Ketika membahas masalah sosial maka kita juga perlu untuk membahas berbagai bentuk dari kesalahan pemikiran yang digunakan manusia dalam memperlakukan masalah sosial yang disebut oleh para ilmuwan dengan sebutan intellectual cul-de-sac yang menggambarkan kebuntuan pemikiran. Penulis mengungkapkan ada dua jenis kesalahan berpikir, yakni intellectual cul-de-sac yang terjadi akibat penggunaan logika yang tidak benar dan mitos, yaitu sesuatu yang tidak benar, tetapi dipercayai oleh banyak orang termasuk oleh para ilmuwan. Dua bentuk kesalahan ini acapkali menghampiri kita dan membuat pemahaman kita terhadap masalah sosial yang dikritisi menjadi tidak tepat dan pada akhirnya tidak bisa menemukan solusi tepat.

Secara umum, intellectual cul-de-sac terbagi atas beberapa jenis, yaitu:

a. Fallacy of Dramatic Instance
Pemikir jenis ini biasa melakukan apa yang disebut penulis sebagai over-generalisation, yakni penggunaan satu atau dua kasus untuk menggambarkan kondisi sebara umum (general). Padahal setiap masalah meskipun memiliki kesamaan tipe pastilah berbeda secara kondisional. Kita tidak jarang melakukan over-generalisation ini saat memandang dan menilai seseorang atau sesuatu.

b. Fallacy of Retrospective Determinism
Istilah ini menggambarkan kebiasaan orang untuk melihat suatu masalah sosial yang sedang terjadi dengan melacaknya secara historis dan menganggapnya selalu ada dan tak bisa dihindari. Kerancuan seperti ini pada akhirnya membuat kita bersikap fatalis, menyerah pada keadaan, dan selalu melihat kebelakang. Akhirnya, ide-ide untuk mengeluarkan gagasan-gagasan perubahan tidak bisa diaktualisasikan. Misalnya, orang yang berpendirian tipe ini akan menganggap masalah kemiskinan sebagai masalah yang sudah sejak dulu ada sepanjang sejarah bangsa dan tidak bisa diberantas, maka untuk apa kita meributkan upaya untuk memberantas kemiskinan itu? Bayangkan kalau setengah saja dari populasi rakyat Indonesia berpikiran seperti ini maka kemiskinan akan sangat sulit diberantas.

c. Post Hoc Ergo Propter Hoc
Maksudnya apabila ada satu peristiwa yang terjadi dalam urutan temporal, maka kita menyebabkan hal pertama sebab dan hal kedua akibat. X datang sesudah Y, maka Y dianggap sebagai sebab dan Y akibat. Padahal keadaan itu tidak ada sangkut-pautnya dengan peristiwa tsb. Untuk lebih jelasnya diberikan contoh :
Ada orangtua yang lebih mencintai seorang anak dibandingkan anak lain hanya karena orang tua itu kebetulan naik pangkat atau ekonominya menjadi lebih stabil setelah kelahiran anak kedua. Ketika zaman anak pertama, keadaan jauh lebih buruk. Orang tua itu berkata : “inilah anak emas saya. Anak ini selalu membawa keberuntungan”. Itulah sebabnya orangtua lebih mencintai anak keduanya daripada yang lain.
Pemikiran tipe ini dapat mengakibatkan kita tidak tepat dalam melihat sebab dan akibat dari suatu permasalahan sosial dan akhirnya tidak tepat dalam menentukan solusi untuk mengatasinya.

d. Fallacy of Misplaced Concretness
Tipe ini bisa dimaknai sebagai kekeliruan berpikir yang terjadi karena kita seolah-olah menganggap persoalan yang sedang dibicarakan itu konkret padahal pada kenyataannya ia sangat abstrak. Atau dapat dikatakan, kita mengonkretkan sesuatu yang sejatinya adalah abstrak. Misalnya ada pertanyaan: mengapa umat islam secara ekonomi dan politik lemah? Jawabannya : kita lemah karena sistem. Saat ini kita kembali ke zaman jahiliyah. Lalu apa yang bisa kita lakukan? Jawabannya : kita harus mengubah sistem, tetapi sistem itu sendiri pada dasarnya abstrak. Dan kita memandang sistem itu mudah berubah karena kekonkretannya. Contoh lainnya adalah ungkapan yang mengatakan: ”ini semua sudah takdir Allah”. Ketika terjadi permasalahan sosial dan kita menganggapnya sebagai takdir Allah, maka selesailah sudah perdebatan karena orang cenderung merasa tidak ada lagi yang dapat dilakukan.

e. Argumentum ad Verecundiam
Berargumen atas dasar otoritas. Ada orang yang sering kali berbicara menggunakan otoritas yang telah diakui keberadaannya sebagai dasar pijakan yang kuat baginya untuk berargumentasi. Padahal kalau mau ditelusuri, secara kontekstual, ia bisa saja dipahami secara berbeda. Orang menggunakan otoritas untuk membela paham dan kepentingannya sendiri.
Misalnya : si A mengutip ayat al-Qur’an untuk memaksa lawannya berhenti dengan argumentasinya (apabila ia membantah ayat tsb dikatakan kafir karena tidak mengindahkan perintah yang ada dalam Qur’an). Padahal bisa saja timbul perbedaan pendapat dalam interpretasi makna ayat tersebut. Dan kalaupun si B ingin membantah yang ingin ia katakan adalah penyalahgunaan otoritas Qur’an bukan pada ayat itu sendiri.

f. Fallacy of Composition
Untuk tipe pemikiran ini, penulis telah memberikan contoh yang menarik, yakni ketika ada satu keluarga disatu kampung yang memelihara ayam petelor mendapatkan untung besar. Melihat itu, berbondong-bondong masyarakat di kampung itu latah beternak ayam petelor dengan harapan bisa meraih untung besar. Akibatnya, mereka semua satu penduduk itu bangkrut karena banyaknya pasokan telur tidak diimbangi dengan permintaan pasar.

g. Circular Reasoning
Artinya logika yang berputar-putar. Pembicaraan yang dilakukan tak terarah dan mengulang hal-hal yang telah dibicarakan sebelumnya.

Sedangkan mitos, penulis membahas dua jenis mitos, yaitu:

a. Mitos Deviant
Mitos ini berawal dari pandangan bahwa masyarakat itu stabil, statis, dan tidak berubah-ubah. Kalaupun terjadi perubahan, maka perubahan itu adalah penyimpangan dari sesuatu yang stabil. Mitos ini berkembang dari teori ilmu sosial yang disebut structural functionalism (fungsionalisme struktual). Menurut teori ini, kalau mau melihat perubahan sosial, kita harus mau melihat struktur dan fungsi masyarakat. Jadi kalau ada dinamika sosial, maka harus ada statistika sosial.
Analisis fungsional bisa dilakukan, misalnya dalam memandang persoalan kemiskinan. Kemiskinan meskipun ia tidak diinginkan, namun secara fungsional tetap diperlukan. Orang miskin diperlukan untuk melakukan pekerjaan2 berbahaya yang tak mungkin dilakukan orang kaya, orang miskin memberikan pekerjaan kpd LSM yang meneliti prospek kemiskinan di suatu negara, dll.
Jika analisis fungsional ini terus menerus dilakukan dan dijadikan rujukan, kita bisa menjadi pro status quo. Kita melihat perubahan tidak lagi sesuatu yang diharapkan. Misalnya pelacuran, akan dianggap memiliki fungsi untuk mencegah suami-suami yang akan berpoligami.

b. Mitos Trauma
Perubahan mau tidak mau menimbulkan reaksi. Bisa berbentuk krisis emosional dan stress mental. Perubahan juga berpotensi menimbulkan disintegrasi pada awalnya. Bisa berbetuk disintegrasi sosial dan disintegrasi individual.
Misalnya : ada teori yang dinamakan Cultural Lag (kesenjangan kebudayaan). Perubahan yang terjadi disuatu tempat belum tentu terjadi di tempat lain pada waktu yang bersamaaan. Dan apabila kedua ini bersatu, berpotensi menimbulkan “kegamangan”.
Contoh : sebuah perusahaan yang telah dilengkapi peralatan komputer canggih, namun karyawan2nya tidak mau atau belum belajar mengoperasikannya. Walhasil, komputer hanya menjadi pajangan untuk memperlihatkan “kelas” dari perusahaan tersebut.

Perubahan sosial juga berpotensi menimbulkan krisis. Orang yang tidak siap dengan perubahan cenderung bersikap antipati terhadap perubahan. Orang menolak perubahan biasanya disebabkan karena basic security nya terancam. Jadi, ia merasa lebih nyaman dengan keadaan yang lama. Sikap antipati ini membuat orang menciptakan defensive mechanism. Dengan begitu, dapat dikatakan bahwa perubahan sosial juga mendatangkan masalah sosial baru.

Perubahan sosial juga berpotensi menimbulkan krisis. Orang yang tidak siap dengan perubahan, yakni golongan orang yang sudah merasa nyaman dengan kondisinya saat ini cenderung bersikap antipati terhadap perubahan. Sikap antipati ini membuat orang menciptakan defensive mechanism. Dengan begitu, dapat dikatakan bahwa perubahan sosial juga mendatangkan masalah sosial baru.
Selanjutnya penulis mengungkapkan makna dari rekayasa sosial yang sebenarnya dapat dengan mudah kita temukan dikehidupan sehari-hari.

Ada dua macam bentuk perubahan sosial, yakni perubahan sosial yang terjadi secara terus-menerus, tetapi berlangsung secara perlahan tanpa kita rencanakan disebut unplanned social change (perubahan sosial yang tidak terencana). Hal ini disebakan oleh perubahan dalam bidang teknologi atau globalisasi. Bentuk kedua adalah perubahan sosial yang kita rencanakan tujuan dan strateginya yang disebut planned social change (perubahan sosial terencana). Seringkali disebut juga dengan istilah social engineering atau social planning. Contoh dari planned social change adalah pembangunan (development) yang berkisar pada bagaimana mengubah satu masyarakat dengan mengubah sistem ekonominya yang biasanya berpegang pada Ekonomi Klasik. Penulis mengatakan bahwa sebenarnya selama Orde Baru kita telah melakukan rekayasa sosial dengan pola development.

Bab terakhir penulis memaparkan tentang revolusi. Pada umumnya, revolusi terjadi ketika banyak orang merasa tidak puas dengan keadaan yang terjadi. Krisis yang melanda menuntut hadirnya suatu perubahan fundamental dan holistik, adanya reformasi yang mungkin sebelumnya sudah terjadi dirasa berjalan terlalu lamban dan tidak menyelesaikan permasalahan. Dari kondisi inilah kemudian perubahan total dianggap perlu sebagai jawaban, perubahan ini disebut revolusi.

Revolusi sendiri dapat diartikan sebagai bentuk dari perubahan sosial yang paling spektakuler yang menyentuh seluruh aspek kehidupan berbangsa, dalam buku tersebut bahkan dikatakan bahwa revolusi menutup satu zaman dan membuka zaman baru tanpa menyisakan hal apapun seperti sebelumnya.

Revolusi memang perubahan yang cepat, tetapi tidak semua perubahan yang cepat disebut revolusi. Menurut Sztompka, setidaknya ada lima ciri dari revolusi yang membedakannya dari perubahan sosial lainnya:

1. Revolusi menghasilkan perubahan dengan skala paling luas dan menyentuh seluruh dimensi kehidupan masyarakat.

2. Perubahan pada revolusi bersifat radikal, fundamental, dan mengakar pada inti permasalahan.

3. Perubahan terjadi dengan sangat cepat.

4. Revolusi menunjukkan perubahan yang paling nyata; karena itu paling dikenang.

5. Revolusi menimbulkan reaksi emosional dan intelektual yang besar dari seluruh pihak.

Penulis selanjutnya memaparkan empat mazhab teori revolusi yang masing-masing memiliki karakter khusus, yakni:

1. Mazhab Behavioral
Inti dari mazhab ini adalah revolusi ditandai dengan perubahan perilaku manusia yang fundamental. Teori ini dikemukan oleh Pitirim Sorokin pada tahun 1925 dimana ia melihat berdasarkan pengalamannya saat Revolusi Rusia tahun 1917. Ia mengatakan bahwa dalam revolusi selalu terjadi penyimpangan perilaku individu. Hal ini dapat terjadi karena adanya represi (tekanan) dari elite penguasa terhadap kebutuhan masyarakat. Adanya kekecewaan dan kemarahan yang dirasakan rakyat pada puncaknya akan menghadirkan revolusi yang dilakukan rakyat terhadap penguasa.

2. Mazhab Psikologis
Menurut teori ini, revolusi terjadi akibat adanya perbedaan antara situasi yang diharapkan dengan kenyataan di lapangan. Meskipun demikian, tidak semua penderitaan menimbulkan pemberontakan. Untuk mencapai revolusi, masyarakat harus merasakan adanya pernderitaan dan ketidakadilan tersebut. Penulis mengambil contoh kondisi di Indonesia yang ada sekian juta masyarakat miskin namun tidak memberontak. Mereka tidak melihat kemiskinan itu sebagai bentuk ketidakadilan, tetapi mereka menganggap bahwa menjadi miskin adalah takdir hidupnya. Hal inilah yang menurut penulis menjadi penyebab mengapa Indonesia belum terjadi revolusi.

3. Mazhab Struktural
Menurut mazhab ini, penyebab revolusi berasal dari struktural antara warga negara dan negara yang besifat makrostruktural, bukan pada tataran individual.

4. Mazhab Politik
Mazhab ini melihat revolusi sebagai bentuk politik dari pihak-pihak yang ingin mengendalikan negara.

Sebagai penutup, penulis menegaskan bahwa manusia dapat menguraikan revolusi, tetapi manusia tidak akan pernah bisa meramalkan kapan revolusi akan terjadi. Penulis pun mengatakan bahwa sebaiknya kita mengatakan saja dengan rendah hati: ”Wallahu a’lam”.

Salah satu keunggulan buku ini adalah kemampuan penulis untuk mengilustrasikan teori dalam contoh-contoh menarik dan tak jarang merupakan pengalaman pribadinya.

Sebagai penutup dari saya, buku ini sangat menarik untuk dibaca.

JUDUL : REKAYASA SOSIAL: REFORMASI, REVOLUSI, ATAU MANUSIA BESAR
PENULIS : JALALUDDIN RAKHMAT
PENERBIT : REMAJA ROSDAKARYA
TEBAL BUKU : 223 HALAMAN
TAHUN TERBIT : 1999


Friday 23 December 2011

Resensi Buku Playboy Marketing

Dari judulnya sudah membuat imajinasi liar Anda menjadi bergejolak. Eit, tunggu dulu. Buku ini inti utamanya tentang marketing online di internet. Mari kita kupas isinya

Terdiri dari 7 bab:
Bab 1. "Apa Cara Marketing Anda Sekarang"-> Bab ini mencoba mereview pembaca bagaimana metode pemasaran yang selama ini diterapkan oleh kebanyakan pebisnis untuk mempromosikan produk yang dijualnya.

Bab 2. " Ingin, tapi Gimana?-> Bab ini hanya sebagai pengantar kepada pembaca tentang konsep playboy marketing.

Bab 3. " GOBANG : Go Online Or Bangkrut" -> Bab ini sekedar memberikan penjelasan bagaimana dahsyatnya kekuatan online untuk mempromosikan apapun. Terdapat lembar check list untuk mempetakan kekuatan online Anda.

Bab 4. " Jangan Jadi Sampah Dunia Maya" -> Bab ini sebenarnya tidak perlu di bahas, karena isi bab nya hanya sekedar motivasi agar kegiatan online memiliki manfaat bagi user yang lain.

Bab 5. " Playboy Marketing" -> Bab ini merupakan inti dari buku Playboy Marketing. Konsep Playboy marketing :
1. Cari Harta Karun/ peluang usaha
2. Temukan masalah dari kebanyakan orang disekitar Anda
3. Cocokkan peluang dengan masalah. Pilih yang OK. Selamat Anda sudah memulai bisnis. Go Online-kan.
4. Gunakan channel internet seperti email, video, YM, Blog, Afiliasi, Social Media, Artikel, Domain, Hosting dan Google untuk promosi bisnis Anda.
5. Promosi di mesin pencari dengan kata kunci.
6. Tes kemampuan promosi online di BISMA CENTER.

Bab 6. "Playboy Sejati" -> Bab pesan-pesan si penulis buku di tuangkan disini.
1. Kegiatan offline perlu
2. ATO (Amati, Tiru, Optimasi)
3. Jadilah Penebar Manfaat.

Bab 7. " Testimoni Bisnis" -> Bab yang tidak terlalu penting bagi saya sebagai pembaca yang cerdas.

Nah, buku yang berisi 110 halaman ini berisi tips sederhana untuk optimasi marketing secara online untuk kebutuhan bisnis Anda. Tapi, menurut saya, jangan pernah Anda berharap untuk mendapat tutorial step by step menjalankan konsep playboy marketing- heboh judul kovernya, tapi isinya mengecewakan- karena hanya merupakan kupasan umum konsep playboy marketing.

Saran saya, hendaknya berpikirlah 3 kali untuk membeli buku ini yang tak sepadan antara kehebohan judul dengan isinya, karena pasti Anda sebagai pembaca hanya akan digiring untuk mengikuti seminar atau pun workshop yang diadakan penulis. Makanya, begitu buku ini Anda beli, Anda hanya membeli sebuah katalog bisnis yang tak ada bedanya dengan katalog bisnis kebanyakan (kok mau Gramedia mencetak buku mengecewakan setengah hati seperti ini? )*damnbook

Penulis : Ali Akbar
Penerbit Gramedia Pustaka Utama
Harga : Rp 40.000 (mahal dan tak sepadan dengan isinya)

Wednesday 21 December 2011

Sumut Go Strategic Marketing In Social Media Era 2012-Diskusi Interaktif Penulis Buku STAR Marketing Bapak Sian Yet Dengan Praktisi Social Media Bapak Fikry Fatullah di SMART FM Medan-

Sore itu pukul 16:00 WIB 21 Desember 2011, saya sudah stand by di SMART FM Medan. Bagi saya, ini adalah pertemuan yang membanggakan sekaligus kesempatan untuk berdiskusi cerdas tentang trend marketing saat ini khususnya di Sumatera Utara apalagi ditemani dengan Bapak Sian Yet sebagai Founder Trend Marketing (@Sian_Yet) dan Bapak Fikry Fatullah sebagai Praktisi Social Media (@fikryfatullah). Topik diskusi yang diangkat adalah Strategic Social Media Marketing.

Di era digital saat ini, manusia sudah memiliki dua dunia. Dunia yang pertama adalah dunia offline dan dunia kedua adalah dunia maya (social media). Fenomena inilah memunculkan satu segmen market yang baru yaitu segmen Social Technopreuner. Keunikan segmen ini adalah interaksi antar user melalui percakapan di dunia maya yang menentukan brand suatu perusahaan maupun produk. Semakin ngetrend perusahaan maupun produk di social media, maka impact yang dihasilkan juga mempengaruhi kegiatan bisnis di dunia offline. Aneh tapi nyata. Hal ini juga di rasakan manfaatnya oleh beberapa perusahaan top di Indonesia bagaimana gurihnya menguasai trend social media saat ini untuk kepentingan bisnisnya terutama untuk mencapai customer satisfaction bahkan bisa mencapai tahap tertinggi yaitu customer loyalty.

Dengan semakin pintarnya konsumen saat ini apalagi dibarengi dengan kemajuan teknologi digital, perusahaan sudah mulai menambah channel untuk mengetahui pergerakan trend konsumen dan brand produknya. Cara termurah dan paling cepat adalah melalui social media.

Social media merupakan wadah untuk menyapa sekaligus menjalin hubungan dengan konsumen yang pintar ini secara LANGSUNG melalui PERCAKAPAN di dunia maya. Perusahaan yang sudah go social media baik melalui Facebook, Twitter, Linkedin, Kaskus ,dll, memiliki keunggulan dalam hal direct service. Lagi-lagi, dengan model service seperti itu, brand produk semakin oke bahkan sering terjadi closed selling.

Nah, dari hasil diskusi tersebut, saya mencoba membuka tabir tersembunyi dari sisi konsep STAR Marketing yang erat kaitannya dengan social media.

1. Scan Your Market

Trend market saat ini yang didukung oleh kemajuan teknologi dan akhirnya memunculkan segmen baru yaitu Social Technopreuner, bisnis apapun yang anti dengan social media channel, bisa dipastikan brandnya semakin tenggelam dan top of mind juga tidak tercapai.

2. Target Your Customer

Dengan menyapa dan menjalin hubungan dengan target customer yang tepat di social media, target clossing sell dapat diraih walaupun tak semudah yang dibayangkan. Intinya adalah build trust with customer in social media.

3. Activating your marketing strategy

Strategi marketing melalui social media merupakan keunikan tersendiri bagi bisnis apapun untuk mempromosikan produknya secara murah, meriah dan hasilnya juga mantap ketimbang menghabiskan biaya promosi offline yang terlalu besar. Bagi kebanyakan orang, promosi melalui social media masih menjadi sesuatu yang unik saat ini, hanya saja perlu teknik khusus yang tepat untuk melaksanakan social media marketing agar customer mencapai satisfaction & loyalty.

4. Recheck Strategy

Evaluasi adalah tahap untuk memperoleh feedback untuk merencanakan strategi branding bisnis kedepannya agar lebih baik. Social media marketing memberikan banyak sekali tools untuk mengevaluasi share market, brand awareness dan customer satisfaction.

Sumatera Utara merupakan daerah dengan potensi bisnis yang luar biasa untuk digali. Walaupun saat ini masih minim pengetahuan tentang social media bagi kebanyakan bisnis di Sumatera Utara, tapi dari tahun ke tahun menunjukkan trend peningkatan angka pengguna social media channel seperti facebook, twitter dan lain-lain khususnya di Sumatera Utara.

Bagaimana cara memanfaatkan social media marketing untuk mencapai high profit? bagaimana mencapai best brand awareness dan customer satisfaction hanya melalui social media ? Bagaimana cara memanfaatkan strategi social media untuk kepentingan bisnis? Segudang manfaat strategi social media marketing akan di bahas di 101.8 SMART FM Medan di tahun 2012 bulan Februari. Tunggu jadwal on air-nya bersama Pakar STAR MARKETING Bapak Sian Yet dan Pakar Social Media Marketing Bapak Fikry Fatullah.


Foto (Kiri : Bapak Fikry Fatullah. Kanan : Bapak Sian Yet)

Sunday 18 December 2011

Amazing Social Media For Career Building



"Hari gini karyawan gak tahu social media? Ndeso!"

Menjadi karyawan di sebuah perusahaan adalah pilihan kebanyakan orang. Tujuan jangka pendeknya adalah untuk meraih penghidupan yang layak atas apa yang sudah diperjuangkan sebelumnya untuk meraih pekerjaan yang diidam-idamkan. Tujuan jangka panjang secara fundamental adalah untuk meraih penghargaan setinggi-tingginya di kehidupan sosialnya.

Kehidupan era digital saat ini sudah menciptakan dua dunia yaitu dunia offline (real life) dan dunia maya (social media/ cybernet). Fenomena ini menunjukkan tren yang mengejutkan bahwa seseorang yang aktif di social media memberikan kontribusi peningkatan respect dari pengguna social media lainnya secara signifikan dan secara tidak langsung mempopulerkan namanya di dunia nyatanya. Sebagai contoh, sebuah perusahaan yang ingin mencari calon staff yang cocok untuk dimasukkan kedalam hirarki organisasinya, langkah awalnya adalah menggoogling nama calon kandidat di social media. Jika dari hasil pencarian menunjukkan bahwa kandidat tersebut memiliki reputasi yang bagus di social media, secara tidak langsung perusahaan merespect kandidat tersebut. Luar biasa social media, kan?

Nah, dari fenomena tersebut, social media menjadi sangat penting untuk menunjang karir Anda apapun profesi Anda. Saya berbagi tips bagaimana mengoptimalkan social media untuk meningkatkan karir Anda secara fundamental.

1. Jadilah active user di social media seperti di Facebook, Twitter, Linkedin, dan Blog

Langkah awal ini memerlukan ketekunan Anda untuk menunjukkan eksistensi Anda di social media.

2. Berbagilah di awal, menuai hasil kemudian

Kebanyakan user di social media sangat memerlukan solusi atas permasalahan kehidupannya. Jadikan Anda merupakan bagian dari solusi mereka, bukan menjadi problem mereka.

3. Diferensiasi

Sesuatu yang menjadi pembeda yang kuat, pasti menjadi pusat perhatian. Contohnya seorang Norman Kamaru yang dulunya berprofesi sebagai anggota Brimob, gara - gara sesuatu yang berbeda darinya dan menunjukkan eksistensi yang kuat di situs social media Youtube, sekarang ia sudah menjadi orang yang sangat terkenal didunia maya maupun dikehidupan nyatanya.

4. Menulis di blog

"Jika Anda ingin tahu tentang dunia, Membacalah. Tapi jika Dunia ingin tahu tentang Anda, Menulislah." Nge-blog adalah aktivitas yang menyenangkan untuk membuat dunia mengetahui eksistensi Anda.

Kesimpulannya, social media memberikan peluang sebesar-besarnya sebagai wadah menuangkan segala sesuatu tentang Anda demi meningkatkan karir Anda.

Selamat Ber-social media

(Tertarik tentang social media for career building?, Tinggalkan komentar Anda di bawah)

Wednesday 7 December 2011

Cukup 3 Tips Cara Tergampang Memulai Bisnis


Anda ingin memulai bisnis? Tapi terlalu banyak alternatif bisnis yang ingin Anda geluti sehingga membingungkan Anda untuk memulai. Ikuti tips berikut kemudian action kan.

1. Cari tahu masalah yang ada di masyarakat (Scan Need)

Bisnis dimulai ketika ada masalah yang timbul di masyarkat. Contoh, ketika masyarakat desa membutuhkan listrik, Anda silakan berbisnis di bidang penyuplai aliran listrik.

2. Cari tahu apa hobi, ketrampilan dan passion Anda dan bagaimana network Anda.

Hampir 98% para pelaku bisnis memulai bisnis nya dari hobi lho :) Kemudian dari hobi tersebut mereka sangat menikmatinya dan terus mengembangkan jaringan pertemanan untuk mendukung bisnis hobi-nya tersebut.

3. Cocokkan antara problem yang muncul di masyarkat dengan hobi yang diminati.

Jika cocok, maka itu menjadi bisnis pertama Anda. Selamat Berbisnis

Tuesday 6 December 2011

4 Tips Ngetop ala Youtube


"BROADCAST YOURSELF."


Jargon tersebut sangat menunjukkan "positioning" yang kuat bagi Youtube dalam mempromosikan situs tersebut sebagai lahan "menjual jati diri" Anda kepada khalayak ramai di dunia social media menembus batas negara.

Nah, kali ini saya berbagi resep ngetop melalui situs youtube khususnya berkaitan dengan trend saat ini.

1. Men-dangdut ria

Lagu dangdut sangat disukai oleh kebanyakan penonton dari Indonesia di situs youtube. Mengapa lagu dangdut sangat fenomenal di Youtube? Bagi saya, karena dangdutlah yang menjadi social trend saat ini bagi orang-orang Indonesia.

2. Lucu dan unik

Kelucuan dan keunikan menjadi brand tersendiri terhadap video yang di upload di youtube. Apalagi dengan model lipsing. Dengan modal nekat, sedikit latihan lipsing, berikut dengan gerakan-gerakan mengikuti irama lagu, niscaya pasti ngetop di youtube.

3. Gak pake kamera video serba mahal.


Asalkan bisa merekam kegiatan Anda, kamera dengan spesifikasi rendahan sudah ok kok.^^

4. Lakukan dengan totalitas

Lakukan lipsing seolah-olah Anda ikut menjiwai karakter asli pembawa lagu yang Anda lipsing

Jika 4 tips tadi Anda lakukan, kemudian Anda upload di Youtube, tinggal tunggu saja waktu Anda diliput media televisi nasional ^^ Happy BROADCAST YOURSELF